Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy mengucapkan selamat kepada Kota Pariaman karena telah memiliki Museum Kebudayaan, dan Menteri Kebudayaan akan menyiapkan anggaran untuk museum tersebut.
“Budaya Tabuik Piaman ini juga akan didaftarkan ke UNESCO oleh Menteri Kebudayaan, karena Budaya Tabuik ini merupakan warisan budaya kita, budaya Pariaman agar dunia mengetahui bahwa Kota Pariaman memiliki kebudayan Tabuik,” terangnya.
Menurut Vasko, Tabuik lebih dari sekadar acara budaya. Tabuik, kata dia, juga merupakan ajang silaturahmi baik yang di Ranah Minang maupun di rantau.
"Saya melihat ada 200 ribu lebih pengunjung menyaksikan kegiatan ini. Hal ini merupakan tanda bahwa warisan budaya Tabuik adalah sebuah magnet khusus yang bisa mengumpulkan masyarakat, dan itu kita buktikan dengan sinergi positif antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota," kata Vasko(*)
Editor : Redaksi