Ia mengatakan bahwa pengorbanan yang dilakukan Bagindo Aziz Chan menjadi teladan nyata tentang keberanian dan ketulusan dalam membela Tanah Air.
“Tiada kata menyerah baginya, demi bangsa dan negara, terutama Kota Padang tercinta,” bebernya.
Maigus mengajak para peserta, khususnya generasi muda, untuk merenungkan kembali warisan perjuangan yang telah diraih dengan susah payah.
“Atas nama Pemerintah Kota Padang, saya mengajak kita semua memaknai perjuangan ini dengan sungguh-sungguh. Insya Allah 2045 akan menjadi tahun keberkahan bagi generasi muda dan masyarakat Kota Padang, jika kita menjaga semangat ini,” tuturnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang, Afriadi menyebutkan bahwa napak tilas ini dirancang untuk menyentuh berbagai lokasi bersejarah yang menjadi bagian dari perjalanan hidup tokoh-tokoh tersebut.Ia mengatakan bahwa para peserta menempuh rute dari Balai Kota Aia Pacah menuju RST Dr Reksodiwiryo.
Mereka melewati Simpang Balai Baru, SMA Negeri 5 Padang, TMP Kuranji, Simpang Taratak Paneh, SMA Negeri 12, Jembatan Kampuang Koto, Simpang Tinju, Simpang Ulak Karang, TMP Ulak Karang, Polsek Padang Barat, Masjid Al Hakim, Museum Adityawarman, Simpang Hotel Axana, Masjid Nurul Iman, Rumah Bagindo Aziz Chan, Masjid Raya Gantiang, hingga titik akhir di RST Dr. Reksodiwiryo.
Editor : Redaksi