Padang – Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari mencatatkan kinerja solid hingga Agustus 2025 dengan membukukan laba sebesar Rp125,54 miliar. Capaian tersebut tumbuh 15,57% secara bulanan dan menjadi bagian dari tren positif menjelang konversi penuh Bank Nagari menjadi bank syariah.
Pertumbuhan laba ditopang oleh ekspansi pembiayaan yang sehat. Total pembiayaan tercatat sebesar Rp4,50 triliun atau naik 11,41% dibandingkan posisi Desember 2024. Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp4,96 triliun (tumbuh 4,71%) dan total aset meningkat 5,97% menjadi Rp6,47 triliun.
“Pertumbuhan pembiayaan yang berimbang antara sektor produktif dan konsumtif, serta kontribusi program syariah unggulan menjadi motor utama pencapaian laba,” ujar Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari, Hafid Dauli, Senin (29/9/2025).
Sejumlah produk syariah unggulan berkontribusi signifikan terhadap kinerja UUS, antara lain Tahari Muda, Tabungan Sikoci Umroh, Tabungan Sikoci Qurban, serta Nagari Digital Masjid (NDM) yang juga mendukung peningkatan inklusi keuangan syariah di Sumatera Barat.
Kinerja positif UUS Bank Nagari turut mendapat pengakuan nasional. Dalam rating Unit Usaha Syariah Bank Umum Tahun 2025 versi Infobank, UUS Bank Nagari menempati posisi puncak kategori UUS dengan aset Rp5–10 triliun. Dengan skor total 90,30%, UUS Bank Nagari diganjar predikat “sangat bagus” atas pencapaian indikator efisiensi, kualitas aset, dan pertumbuhan. Capaian ini sekaligus mengungguli UUS Bank Sumsel Babel dan UUS Bank Jateng dalam kategori serupa.
Pada 2024, UUS Bank Nagari juga membukukan pertumbuhan kuat dengan laba bersih Rp194,59 miliar (tumbuh 17,81% yoy), pembiayaan Rp4,04 triliun (naik 18,62%), DPK Rp4,74 triliun (naik 27,77%), dan total aset Rp6,11 triliun (tumbuh 38,34%).Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Chandra, menyebut peringatan milad ke-19 UUS menjadi momentum memperkuat transformasi menuju bank syariah penuh.
“Prestasi ini membuktikan kepercayaan masyarakat terhadap layanan syariah. Ini menjadi modal penting untuk melangkah menuju konversi total menjadi Bank Nagari Syariah,” ujarnya.
Sementara itu, Pemimpin Divisi Usaha Syariah, Heri Fitrianto, menegaskan seluruh elemen UUS siap mendukung konversi melalui penguatan literasi dan inklusi keuangan syariah.
Memasuki usia ke-19, UUS Bank Nagari diharapkan semakin memperkuat posisinya sebagai lokomotif pertumbuhan ekonomi syariah di Sumatera Barat. Melalui strategi ekspansi pembiayaan produktif dan digitalisasi layanan, UUS menargetkan pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif.
Didirikan pada 28 September 2006, UUS Bank Nagari merupakan pionir layanan perbankan syariah di Sumatera Barat. Dengan portofolio produk berbasis prinsip syariah, UUS aktif mendorong pertumbuhan ekonomi umat melalui inovasi layanan, literasi, dan digitalisasi.
Editor : Redaksi